Professional Documents
Culture Documents
Oleh :
SANTI WILUJENG
H191024
1. Bagaimana pengaruh variasi perbandingan campuran flakes umbi gembili dan tepung
kacang merah terhadap karakteristik sensori (aroma, rasa, tekstur dan overall), fisik
(kekerasan,), dan kimia (kadar air, kadar abu, kadar lemak, kadar protein, total
karbohidrat dan aktivitas antioksidan) snack bars ?
2. Berapa rasio flakes umbi gembili dan tepung kacang merah untuk menghasilkan dua
formulasi terpilih snack bars ?
3. Berapa kadar serat pangan, AKG serat pangan dan kalori dua formulasi terpilih (formula
A dan formula B) snack bars ?
8
Penilaian
Penilaian
Tujuan Status
Status
GiziGizi
Penelitian
1. Mengetahui pengaruh variasi perbandingan campuran flakes umbi gembili dan tepung
kacang merah terhadap karakteristik sensori (aroma, rasa, tekstur dan overall), fisik
(kekerasan,), dan kimia (kadar air, kadar abu, kadar lemak, kadar protein, total karbohidrat
dan aktivitas antioksidan) snack bars .
2. Mengetahui rasio flakes umbi gembili dan tepung kacang merah untuk menghasilkan dua
formulasi terpilih snack bars .
3. Mengetahui kadar serat pangan, AKG serat pangan dan kalori dua formulasi terpilih
(formula A dan formula B) snack bars .
9
Manfaat
Penilaian
PenilaianPenelitian
Status
Status
GiziGizi
Manfaat dari penelitian ini adalah dihasilkannya produk snack bars berbahan flakes umbi
gembili dan tepung kacang merah dengan rasa yang enak, aroma yang wangi, harga yang
murah, serta mengandung komponen gizi yang baik terutama serat pangan. Hasil penelitian
ini diharapkan dapat memberikan informasi kepada masyarakat dan industri pangan bahwa
umbi gembili dapat dimanfaatkan sebagai bahan pangan untuk produk flakes dan bersama
dengan tepung kacang merah dapat dijadikan bahan baku utama pembuatan snack bars
tinggi serat pangan sehingga mampu meningkatkan nilai jual dan nilai guna dari komoditas-
komoditas lokal Indonesia sebagai pangan fungsional dan upaya diversifikasi pangan.
10
Kerangka Berpikir
Hipotesis
Penilaian
Penilaian
Status
Status
GiziGizi
Hipotesis dari penelitian ini adalah perbedaan rasio jumlah flakes umbi gembili dan tepung
kacang merah berpengaruh terhadap karakteristik fisikokimia, sensoris dan serat pangan
snack bars.
12
Metode Penelitian
Tempat dan Waktu Pelaksanaan
UGM
Waktu :
Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret – Juli 2018.
BAHAN PENELITIAN
Pemotongan
Pencampuran
Flakes
Gambar 3.2. Diagram alir pembuatan flakesumbi gembili
Sumber : Oktaliana (2017) dimodifikasi
Tahap 2. Pembuatan bubur pisang
raja nangka
Tahap 3. Pembuatan Snack bars
, 5,
Gula halus 15 g, margarin 5 g, telur
susu 2,5 g
Adonan I
Kismis 5 g
Flakes gembili : Tepung kacang
merah mentah Pencampuran
F1 = 5 g : 20 g
F2 = 10 g : 15 g
F3 = 15 g : 10 g
Adonan II
F4 = 20 g : 5 g
Snack Bar
Penentuan 2 formula terpilih Snack
bars dilakukan dengan uji
pembobotan.
Tahap 6. Pengujian dan perhitungan 2
Formula terpilih snack bars
Dua formula terpilih Snack bars
dilakukan uji kadar serat pangan
dengan metode AOAC, hasil uji serat
pangan digunakan untuk perhitungan
angka kecukupan gizi serat pangan
dan kalori snack bars terpilih.
Penilaian
Penilaian
Rancangan Status
Status
GiziGizi
Percobaan
23
Penilaian
Penilaian
Status
FormulasiStatus
GiziGizi
Tabel 3.2. Formulasi flakes umbi gembili dan Tepung Kacang Merah Per 50g
Komposisi per 50 gram
Bahan F1 F2 F3 F4
Flakes umbi gembili 5 10 15 20
Tepung kacang merah 20 15 10 5
Bubur pisang raja nangka 7,5 7,5 7,5 7,5
Gula halus 15 15 15 15
Margarin 5 5 5 5
Telur 5 5 5 5
Susu full cream 2,5 2,5 2,5 2,5
Kismis Keterangan : 5 5 5 5
F1 = Formula 1 (20% flakes : 80% tepung
kacang merah)
F2 = Formula 2 (40% flakes : 60% tepung
kacang merah)
F3 = Formula 3 (60% flakes : 40% tepung
kacang merah)
F4 = Formula 4 (80% flakes : 20% tepung
kacang merah)
24
Sifat Kimia Snack Bars
Tabel 4.1 Nilai Hasil Analisis Sifat Kimia Pada Snack Bars
Formulasi Sifat Kimia
Kadar Air Kadar Abu Protein Lemak Karbohidrat Akt.
Antioksidan
Keterangan :
F1 = 80% (tepung kacang merah):20% (flakes umbi gembili)
F2 = 60% (tepung kacang merah):40% (flakes umbi gembili)
F3 = 40% (tepung kacang merah):60% (flakes umbi gembili)
F4 = 20% (tepung kacang merah):80% (flakes umbi gembili)
Subset yang berbeda pada kolom yang sama menunjukkan perbedaan nyata (p<0,05)
Sifat Kimia Snack Bars
Tabel 4.1 Nilai Hasil Analisis Sifat Kimia Pada Snack Bars
80% : 20 % 16,272a
Keterangan :
Subset yang berbeda pada kolom yang sama menunjukkan perbedaan nyata (p<0,05)
Sifat Kimia Snack Bars
Tabel 4.1 Nilai Hasil Analisis Sifat Kimia Pada Snack Bars
Formulasi (%Tepung Kacang Merah: % Flakes Gembili) Kadar Abu (%)
80% : 20 % 3,105a
Keterangan :
Subset yang berbeda pada kolom yang sama menunjukkan perbedaan nyata (p<0,05)
Sifat Kimia Snack Bars
Tabel 4.1 Nilai Hasil Analisis Sifat Kimia Pada Snack Bars
Formulasi (%Tepung Kacang Merah: % Flakes Gembili) Kadar Protein (%)
80% : 20 % 7,0975a
Keterangan :
Subset yang berbeda pada kolom yang sama menunjukkan perbedaan nyata (p<0,05)
Sifat Kimia Snack Bars
Tabel 4.1 Nilai Hasil Analisis Sifat Kimia Pada Snack Bars
Formulasi (%Tepung Kacang Merah: % Flakes Gembili) Kadar
Lemak (%)
80% : 20 % 35,348a
Keterangan :
Subset yang berbeda pada kolom yang sama menunjukkan perbedaan nyata (p<0,05)
Sifat Kimia Snack Bars
Tabel 4.1 Nilai Hasil Analisis Sifat Kimia Pada Snack Bars
Formulasi (%Tepung Kacang Merah: % Flakes Kadar Karbohidrat
Gembili) (%)
80% : 20 % 38,177c
60% : 40% 47,017b
40% : 60% 55,546a
20% : 80% 58,675a
Keterangan :
Subset yang berbeda pada kolom yang sama menunjukkan perbedaan nyata (p<0,05)
Sifat Kimia Snack Bars
Tabel 4.1 Nilai Hasil Analisis Sifat Kimia Pada Snack Bars
Formulasi (%Tepung Kacang Merah: % Flakes Gembili) Aktivitas Antioksidan (%)
80% : 20 % 4,337a
Keterangan :
Subset yang berbeda pada kolom yang sama menunjukkan perbedaan nyata (p<0,05)
Sifat Fisik Snack Bars
Keterangan :
F1 = 80% (tepung kacang merah):20% (flakes umbi gembili)
F2 = 60% (tepung kacang merah):40% (flakes umbi gembili)
F3 = 40% (tepung kacang merah):60% (flakes umbi gembili)
F4 = 20% (tepung kacang merah):80% (flakes umbi gembili)
Huruf yang berbeda pada kolom yang sama menunjukkan perbedaan nyata (p<0,05)
Sensori Snack Bars
Keterangan :
F1 = 80% (tepung kacang merah):20% (flakes umbi gembili)
F2 = 60% (tepung kacang merah):40% (flakes umbi gembili)
F3 = 40% (tepung kacang merah):60% (flakes umbi gembili)
F4 = 20% (tepung kacang merah):80% (flakes umbi gembili)
Penentuan Dua Formula Terpilih Snack Bars
Karakteristik Bobot Variabel (BV) Bobot Normal F1 F2
(BN) NE NH NE NH
Sensoris
Warna 1.00 0.08
0.04 1.00 0.08
0.46
Aroma 1.00 0.08
0.08 0.00 0.00
1.00
Tekstur 1.00 0.08
0.05 1.00 0.08
0.57
Rasa 1.00 0.08
0.08 0.35 0.03
1.00
Overall 1.00 0.08
0.08 0.37 0.03
1.00
Kimia
Air 1.00 0.08
0.08 1.00 0.08
0.91
Abu 1.00 0.08
0.08 0.40 0.03
1.00
Lemak 1.00 0.08
0.00 0.00 0.74 0.06
Protein 1.00 0.08
0.08 0.34 0.03
1.00
Kadar Serat Pangan dan AKG Serat Pangan
Snack Bars
Keterangan :
F1 = 80% (tepung kacang merah):20% (flakes umbi gembili)
F2 = 60% (tepung kacang merah):40% (flakes umbi gembili)
Total Kalori Snack Bars
F1 = 221,16 kkal
Energi Harian =
9,78
F2 = 199,31 kkal
1. Adanya variasi perbandingan campuran campuran flakes umbi gembili dan
tepung kacang merah tidak berpengaruh secara nyata terhadap
karakteristik sensori (aroma, rasa, tekstur dan overall) dan berpengaruh
nya pada sifat fisik (kekerasan), dan kimia (kadar air, kadar abu, kadar
lemak, kadar protein, total karbohidrat dan aktivitas antioksidan) snack
bars namun tidak terlalu signifikan.
2. Dua formulasi yang menghasilkan snack bars terbaik adalah snack bars
pada formula 1 dan 2, dimana formula 1 terdiri atas formulasi 5 gram flakes
umbi gembili, 20 gram tepung kacang merah, 15 gram gula halus, 5 gram
margarin, 5 gram telur, 2,5 gram susu, 5 gram kismis dan 7,5 gram bubur
pisang raja nangka sedangkan untuk formula 2 terdiri atas formulasi 10
gram flakes umbi gembili, 15 gram tepung kacang merah, 15 gram gula
halus, 5 gram margarin, 5 gram telur, 2,5 gram susu, 5 gram kismis dan 7,5
gram bubur pisang raja nangka.
3. Formulasi snack bars F1 mempunyai kadar serat pangan total sebesar
14.226%, AKG serat pangan sebesar 23,709, kalori per sajian sebesar
221,16 kkal/sajian dan dapat memenuhi kecukupan energy harian sebesar
10,287% sedangkan formulasi snack bars F2 mempunyai kadar serat
pangan total sebesar 16.238%, AKG serat pangan sebesar 27,063, kalori
per sajian sebesar 398,62 kkal/sajian dan dapat memenuhi kecukupan
1. Adanya penelitian lebih lanjut mengenai pendugaan umur simpan
dari snack bars berbahan flakes umbi gembili dan kacang merah
2. Penentuan metode untuk mempertahankan kerenyahan flakes
dalam snack bars.
3. Penggunaan loyang modifikasi dalam pembuatan snack bars.
Dokumentasi
Terimakasih
Thank you
ありがとう
arigatou