You are on page 1of 10

ISTIQOMAH

PENGARUH PENILAIAN PERSEDIAAN


BARANG DAGANG TERHADAP LABA
PERUSAHAAN STUDY KASUS KOTOR PT
NURAMA SEJAHTERA TANGERANG
PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah
keadaan perekonomian Indonesia yang sedang tidak stabil pada
saat ini, maka tidak sedikit perusahaan-perusahaan yang
mengalami gulung tikar, dikarenakan pengaruh dari tidak
stabilnya kurs Dollar terhadap Rupiah
Ruang Lingkup
Penelitian ini dibatasi pada analisa penerapan metode penilaian
persediaan barang dagang dan pengaruhnya terhadap laba kotor
yang merupakan aktivitas atau kegiatan yang dilakukan oleh PT
NURAMA SEJAHTERA. Hal ini dikarenakan penulis hanya
melakukan observasi pada bagian persediaan (Merchandising
Department) pada PT NURAMA SEJAHTERA
Pokok Permasalahan
 Metode apakah yang saat ini telah diterapkan oleh perusahaan
dalam menilai persediaan barangnya?
 Apakah metode penilaian persediaan yang diterapkan oleh
perusahaan telah sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan?
 Bagaimana pengaruh penerapan metode penilaian persediaan
terhadap laba kotor yang akan diperoleh oleh PT NURAMA
SEJAHTERA?
Operasional Variabel
 Penilaian adalah suatu proses atau kegiatan yang sistematis
dan berkesinambungan untuk mengumpulkan informasi
tentang proses dan hasil dalam rangka membuat keputusan-
keputusan berdasarkan kriteria dari pertimbangan tertentu.
 Persediaan merupakan sejumlah barang-barang yang
disediakan untuk memenuhi permintaan dari pelanggan.
 Barang dagang adalah persediaan dalam perusahaan yang
disediakan untuk dijual dan untuk memperoleh keuntungan.
 Laba kotor adalah selisih dari hasil penjualan dengan harga
pokok penjualan.
Analisis Data
Jenis-jenis Persediaan Barang pada PT NURAMA SEJAHTERA

 Shoes (sepatu)
 Ladies Boot
 Ladies Court Shoes
 Ladies Flat Sandal
 Ladies Heel Shoes
 Ladies Platform Sandal
 Ladies Pump Shoes
 Ladies Slingback Court
 Ladies Wedge Sandal
 Ladies Loafer Shoes
 Ladies Slip On

 Handbag (Tas)
 Handbag Casual
 Handbag Clutch
 Handbag Executive
 Handbag Fashion
Rekapitulasi Pembelian PT. Nurama Sejahtera Periode
Desember 2011
Rekapitulasi Penjualan PT. Nurama
Sejahtera Periode Desember 2011
Kesimpulan
 Metode yang telah diterapkan oleh PT NURAMA SEJAHTERA dalam menilai
dan mengontrol persediaan barang adalah metode pencatatan fisik (periodik)
dengan metode penilaian persediaan Masuk Pertama Keluar Pertama (MPKP)
atau First In First Out (FIFO).
 Metode penilaian persediaan yang selama ini digunakan oleh perusahaan sudah
sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku secara umum yaitu Prisnsip
Standar Akuntansi Keuangan Indonesia. Perusahaan juga telah menerapkan
metode First In First Out (FIFO) secara konsisten dari tahun ke tahun.Pemilihan
metode yang tepat penilaian persediaan dengan First In First Out pada PT
NURAMA SEJAHTERA merupakan pemilihan metode yang tepat.
 Metode pencatatan fisik (periodik) dengan penilaian persediaan menggunakan
metode Masuk Pertama Keluar Pertama (MPKP) atau First In First Out (FIFO)
yang diterapkan oleh PT NURAMA SEJAHTERA mempunyai pengaruh yang
sangat besar terhadap besar kecilnya nilai persediaan barang dagang akhir, hal ini
akan berhubungan dengan harga pokok penjualan. Dan nilai dari harga pokok
penjualan akan berpengaruh terhadap laba kotor yang diperoleh oleh perusahaan
Saran
 PT NURAMA SEJAHTERA sebaiknya menggunakan metode
penilaian persediaan dengan metode perpetual bukan metode
periodik, agar persediaan barang yang ada dapat dikontrol dengan
baik.
 Karena PT NURAMA SEJAHTERA bergerak pada bidang retail
fashion, maka sebaiknya PT NURAMA SEJAHTERA melakukan
analisa terhadap kebutuhan costumer atau pelanggan pada masa kini.
Agar barang yang dipesan dan dijual tidak terlalu ketinggalan
jaman.
 Dengan semakin meningkatnya biaya pembelian yang dikeluarkan,
maka PT NURAMA SEJAHTERA harus meningkatkan juga
penjualan perusahaan. Agar laba kotor yang diperoleh semakin
meningkat dari tahun sebelumnya.

You might also like