You are on page 1of 24

KELOMPOK 6

 Air Cooling System


 Water Cooling System
 Oil Cooling System
 Sistem pendinginan udara, yaitu sistem
pendinginan yang menggunakan udara
sebagai fluida pendingin. Sistem
pendinginan udara dapat
dikelompokkan menjadi 2 yaitu sistem
pendinginan udara secara alami (natural
air cooling system), dan sistem
pendinginan udara secara paksa (Forced
air cooling system).
 Komponen utama sistem pendingin udara adalah
sirip pendingin, semakin luas sirip pendingin
semakin efektif pembuangan panas, namun
semakin luas sistem pendingin suara mesin
semakin kasar akibat resonasi suara yang
dihasilkan sirip pendingin. Guna mengatasi hal
tersebut maka pada sirip pendingin dipasang
karet peredam suara. Upaya lain yang dilakukan
untuk meningkatkan efektifitas pendinginan
adalah menggunakan sistem pendingin paksa.
Pada sistem pendinginan udara paksa
digunakan kipas pendingin untuk membantu
meningkatkan sirkulasi udara pendingin.
 Sistem pendinginan air (Water cooling
system), yaitu sistem pendinginan yang
menggunakan air sebagai fluida
pendingin. Kelebihan sistem
pendinginan air adalah efektifitas
pendingin yang sangat baik dan
peredam suara mesin karena blok
silinder dikelilingi dengan air pendingin.
 AirPendingin
 Water Jaket
 Radiator
 Pompa Air (Water Pump)
 Thermostat
 Airmerupakan media pendingin yang
mengambil panas dari mesin. Air yang telah
panas dialirkan ke radiator untuk
didinginkan, setelah dingin dihisap oleh
pompa untuk disirkulasikan ke blok mesin.
Guna meningkatkan efektifitas pendingin
maka air pendingin dicampur dengan water
treatment anti beku (coolant). Komposisi
campuran adalah 50 % air dan 50 % coolant,
dengan tambahan bahan tersebut titik beku
air dapat mencapai - 35 º C.
 Konstruksi blok silinder sepeda motor
pendinginan udara berbeda dengan
pendinginan air. Sistem pendinginan air
pada blok silinder dikelilingi oleh air
pendingin, kantong air pada blok
silinder sering disebut water jaket.
 Radiator berfungsi untuk mendinginkan air
pendingin yang telah panas setelah melewati
water jaket. Radiator terdiri dari tangki atas
(upper tank), tangki bawah (lower tank), inti
radiator (radiator core). Radiator core terdiri dari
pipa kecil yang dapat dialiri air panas dari
tangki atas ke tangki bawah, antara pipa kecil
dilengkapi sirip pendingin, sirip pendingin
berfungsi untuk menyerap dan meradiasikan
panas yang melewati pipa, sehingga air
pendingin sampai di tangki bawah
temperaturnya lebih rendah.
 Pompa air pendingin berfungsi sebagai
pompa siskulasi air pendingin.
Menghisap air pendingin dari tangki
bawah radiator, menekan ke water jaket,
tutup radiator, thermostat, tangki atas,
radiator core, demikian seterusnya
sehingga air pendingin bersirkulasi.
 Thermostat berfungsi untuk mengatur
sirkulasi air pendingin dari mesin ke
radiator. Thermostat dipasang antara mesin
dengan saluran atas radiataor. Saat mesin
masih dingin maka saluran air ke radiator
ditutup, agar panas kerja mesin cepat
terpenuhi, setelah panas kerja mesin
terpenuhi yaitu 80-90 ºC, maka thermostat
akan terbuka, sehingga air mengalir ke
radiator untuk proses pendinginan.
 Prinsip kerja:
Saat mesin masih dingin gaya pegas mendorong
katup sehingga katup menutup, saluran air ke
radiator ditutup. Dengan penutupan ini air
pendingin hanya bersirkulasi didalam mesin,
proses pendinginan air ke radiator terhenti,
panas kerja mesin cepat terpenuhi.
Panas air pendingin mesin menyebabkan wax
pada thermostat memuai, volume wax bertambah
sehingga mendorong piston/ shaft, karena posisi
piston statis maka pemuaian wax menyebabkan
silinder sebagai rumah wax terdorong turun
melawan gaya pegas, turunnya silinder
menyebabkan katup terbuka, sehingga air
pendingin mengalir ke radiator untuk proses
pendinginan.
 Minyak pelumas mesin atau yang lebih dikenal oli
mesin pada dasarnya memiliki fungsi sama. Yakni
sebagai bahan pelumas agar mesin berjalan mulus
dan bebas gangguan. Sekaligus berfungsi sebagai
pendingin dan penyekat.
 Untuk fungsi pendingin, oli cukup penting perannya
dalam sebuah mesin, Oli bertanggung jawab besar
terhadap suhu mesin. Radiator hanya bertanggung
jawab untuk pendinginan bagian atas mesin,
sedangkan sisanya (crankshaft, camshaft, timing
gears, piston, baut, dan masih banyak lagi komponen
mesin yang kritis didinginkan oleh oli).
 Panaspada mesin dihasilkan oleh proses
pembakaran bahan bakar dan gesekan
antara komponen mesin. Ketika oli
melewati bagian komponen mesin yang
panas, panas dialihkan ke oli. Karena oli
menjadi panas, maka oli tersebut perlu di
dinginkan, bisanya oli tersebut di
dinginkan menggunakan air tawar.
 Proses penukaran panas ini terjadi di suatu alat yang
dinamakan Heat Exchanger, dimana fluida yang di
dinginkan adalah oli, sedangkan fluida yang
mendinginkan adalah air tawar. Untuk peletakan
Heat Exchanger pada mesin tertentu di letakkan jadi
satu dengan mesin, namun ada juga yang terpisah
dengan mesin sehingga memerlukan sistem
perpipaan yang lebih banyak.
 Heat Exchanger secara umum terdapat 2 tipe, yaitu
tipe shell & tube (U-tube) dan tipe plate, namun
sekarang tipe plate lebih cenderung di minati
ketimbang tipe tube karena dari segi perawatannya,
tipe plate lebih mudah untuk di bersihkan.
 Sistempendinginan oli sangat diperlukan
dalam mendinginkan oli mesin, jika sistem
pendinginan oli ini gagal atau rusak, maka
oli akan menjadi over heat, yang akan
menyebabkan oli menjadi sangat encer dan
tidak akan dapat melakukan fungsinya
dengan baik terhadap komponen dalam
mesin, dan tentu saja akan sangat
membahayakan mesin itu sendiri.
 Keuntungan dari menggunakan oil cooler perawatan relatif
lebih mudah, cukup mengganti filter oli tepat waktu dan
selalu gunakan oli minimal sesuai dengan spesifikasi
pabrikan. Umur dari sistem pendingin oli juga bisa
dikatakan lebih awet, karena jarang sekali terkena sentuhan.
Hanya saja sistem pendingin oli rata-rata berukuran lebih
kecil dibandingkan dengan radiator, dan umumnya tidak
diberikan ekstra fan pada oil cooler tersebut. Hal tersebut
dapat mengakibatkan panas berlebih pula pada saat
mengalami kemacetan yang sangat parah karena oil cooler
membutuhkan sirkulasi udara yang bagus. Umumnya orang
– orang sering menambahkan ekstra fan pada oil coolernya
agar sirkulasi udara tetap bagus.
 Untukmesin – mesin sekarang sudah
dilengkapi dengan safety device,
sehingga jika oli menjadi sangat panas
dan melebihi batas yang di ijinkan, maka
mesin akan mati dengan sendirinya, dan
pada layar monitoring akan muncul
alaram kalau oli mesin terlalu panas.
HABIS

You might also like