 Arabinose operon disebut juga sebagai ara atau

araBAD operon adalah operon yang

mengkodekan enzim yang dibutuhkan untuk
katabolisme arabinose di Escherichia coli atau
Ecoli. Memiliki dua regulasi positif dan negatif.
 Gen struktural, yang mengkodekan enzim untuk
katabolisme arabinose adalah araB,araA,araD di kenal
sebagai araBAD.
 Gen regulator adalah araC. araBAD dan araC
ditranskripsi dalam arah yang berlawanan.
 araA ialah L-arabinose isomerase, yang mengkatalisis
isomerization antara L-arabinose dan L-ribulose
 araB ialah ribulokinase, yang mengkatalisis
phosphorylation dari (L/D)-ribulose untuk
membentuk (L/D)-ribulose 5-phosphate.
 araD ialah L-ribulose-5-phosphate 4-epimerase, yang
mengkatalisis epimerization antara L-ribulose 5-
phosphate dan D-xylulose 5-phosphate.
 D-xylulose 5-phosphate and D-ribulose-5-phosphate
adalah metabolit dalam jalur fosfat pentosa.
 araI dan araO2 berfungsi sebagai operator.
 araI terletak di antara gen struktural dan operator
dari araC
 Sequence of the Operon

5' araC araO araI araB araA araD 3'

Regulator Operator Struktur
 Arabinosa operon merupakan tipe operon lainnya
yang terdapat pada bakteri. Arabinosa operon
menunjukkan tipe regulator yang tidak lazim,
yaitu aksi dari protein tunggal sebagai regulator
transkripsi positif dan negatif, bergantumg pada
ikatan suatu ligan, protein ini adalah araC. Protein
araC dapat bertindak sebagai regulator positif dan
negative karena adanya kehadiran L-arabinosa
dan tentu saja dengan adanya kompleks antara
CRP dan cAMP. Pada saat konsentrasi L-arabinosa
rendah, maka protein araC akan terikat pada araO1
dan araO2, membentuk suatu struktur loop.
 Ikatan pada araO1 akan menyebabkan inhibisi
dari gen araC itu sendiri, dan ikatan pada araO2
akan menyebabkan inhibisi pada transkripsi
gen araBAD. Sedangkan pada konsentrasi
arabinosa tinggi, araC akan membentuk
kompleks dengan arabinosa dan kompleks
tersebut akan terikat pada araI dan
menyebabkan RNA polimerase dapat masuk
dan terjadi transkripsi araBAD.