STERILISASI –

TINDAKAN ASEPSIS &

ANTISEPTIS
 Mikroorganisme :
 Kontaminasi Luka Operasi
Infeksi
 Kamar Operasi
 Operator Bebas
Mikroorganisme
 Asisten Operator • Vegetatif
 Alat-Alat • Spora
 Pasien
 Sejarah
 1864 Pasteur Fermentasi dan Pembusukan ok
Jasad Hidup
 1867 Lister Zat kimia (karbol)Pembunuh Bakteri
 1978 Robert Koch Setiap Luka : Bakterinya Beda
Menemukan Infeksi Spesifik (TBC)
 1886 Bergman Membersihkan Alat Rebus
 1891 Halsted Penggunaan Sarung Tangan
 Desinfeksi
Tindakan Mematikan Mikro Org Patogen
Dikenakan Secara Langsung : Fisik/Kimiawi
Spora Tidak Mati
Antiseptik, Desinfekstans, Germisides
Pembunuh Mikroorganisme
Bahan : * Melawan Sepsis
* Melawan Peragian
* Mencegah/Menghentikan
Perumbuhan
Mikroorganisme
* Menghambat/Menghancurkan
Mikroorganisme
Antiseptik : Untuk benda Hidup
Desinfekstan : Untuk Benda Mati
 Asepsis, Antisepsis Tindakan di Ok
Asepsis Tidak ada bakteri
Antisepsis Membunuh bakteri
 Sterilisasi
Steril Suci hama
Proses Fisik/kimia
Tujuan Mematikan : Bakteri, virus, spora
 Bahan yang akan disterilkan : sebelumnya sudah
bersih/dicuci/50 % steril
Cara Pemanasan Kering
Pemanasan Basah
Penambahan zat tertentu
Fisika
Filter
Aspsis
 Sterilisasi Pemanasan Kering
 1. Pemijaran: Kontak langsung dengan api, minimal 20
detik
 Sederhana, cepat, terjamin, berkualitas
 Terhadap Bahan yang tak berubah ok panas :
Logam, Porselin, talk
 2. Pemanasan dengan udara panas kering
 Proses oksidasi
 Kualitas kurang >< pemanasan basah
 Tidak mematikan spora
 Dikerjakan bila : pemanasan basah tidak dapat dilakukan
 Waktu : 170o C 60 menit
 160O C 120 menit
150o C 150 menit
 140o C 180 menit
 121O C 8 Jam