You are on page 1of 17

PERENCANAAN

PENDIDIKAN KESEHATAN

Oleh:
Mia Fatma Ekasari, Ns. Sp.Kep.Kom
Mengembangkan Komponen
Promosi Kesehatan
1. Menentukan Tujuan Promosi
Kesehatan
Pada dasarnya tujuan utama promosi
kesehatan adalah untuk mencapai 3 hal,
yaitu :
 Peningkatan pengetahuan atau sikap
masyarakat
 Peningkatan perilaku masyarakat
 Peningkatan status kesehatan masyarakat

2
Menurut Green (1990) tujuan promosi
kesehatan terdiri dari 3 tingkatan, yaitu :
a. Tujuan Program
Merupakan pernyataan tentang apa
yang akan dicapai dalam periode
waktu tertentu yang berhubungan
dengan status kesehatan
b. Tujuan Pendidikan
Merupakan deskripsi perilaku yang
akan dicapai dapat mengatasi
masalah kesehatan yang ada
3
c. Tujuan Perilaku
Merupakan pendidikan atau
pembelajaran yang harus tercapai
(perilaku yang diinginkan). Oleh
sebab itu, tujuan perilaku
berhubungan dengan pengetahuan
dan sikap.

4
Mengembangkan Komponen
Promosi Kesehatan
2. Menentukan Sasaran Promosi
Kesehatan
Di dalam promosi kesehatan yang dimaksud
dengan sasaran adalah kelompok sasaran, yaitu
individu, kelompok maupun keduanya
3. Menentukan Isi/Materi Promosi
Kesehatan
Isi promosi kesehatan harus dibuat sesederhana
mungkin sehingga mudah dipahami oleh
sasaran. Bila perlu buat menggunakan gambar
dan bahasa setempat sehingga sasaran mau
melaksanakan isi pesan tersebut
5
Mengembangkan Komponen
Promosi Kesehatan
4. Menentukan Metode
 Pengetahuan : penyuluhan langsung,
pemasangan poster, spanduk, penyebaran
leaflet, dll
 Sikap : memberikan contoh konkrit yang
dapat menggugah emosi, perasaan dan sikap
sasaran, misalnya dengan memperlihatkan
foto, slide atau melalui pemutaran film/video
 Keterampilan : sasaran harus diberi
kesempatan untuk mencoba keterampilan
tersebut
 Pertimbangkan sumber dana & sumber daya
6
Mengembangkan Komponen
Promosi Kesehatan
5. Menetapkan Media
 Teori pendidikan : belajar yang paling
mudah adalah dengan menggunakan
media.
 Media yang dipilih harus bergantung
pada jenis sasaran, tk pendidikan,
aspek yang ingin dicapai, metode yang
digunakan dan sumber daya yang ada

7
Mengembangkan Komponen
Promosi Kesehatan
6. Menyusun Rencana Evaluasi
Harus dijabarkan tentang kapan evaluasi akan
dilaksanakan, dimana akan dilaksanakan,
kelompok sasaran yang mana akan dievaluasi &
siapa yang akan melaksanakan evaluasi
tersebut
7. Menyusun Jadwal Pelaksanaan
Merupakan penjabaran dari waktu,tempat &
pelaksanaan yang biasanya disajikan dalam
bentuk gan chart

8
Langkah-langkah Menyusun
Perencanaan Pendidikan Kesehatan

Hal-hal yang harus diperhatikan:


• Lihat minat individu/masyarakat
• Berdasarkan hirarki Maslow
• Kemampuan perawat
• Dampak jika masalah tdk terpecahkan
Perencanaan Pendidikan Kesehatan
tersusun dalam Satuan Acara
Pengajaran (SAP)
9
SAP (Satuan Acara Pengajaran)
Kerangka SAP
menentukan prioritas masalah
prioritas masalah ditentukan
berdasarkan hirarki kebutuhan
maslow
mengidentifikasikan area/pesan
pokok
sesuaikan dengan pokok bahasan
dan sub pokok bahasan
10
Menentukan Tujuan
tujuan disusun berdasarkan TIU/TIK

11
Menentukan sasaran

Sasaran berupa Individu,


Keluarga/Kelompok, Masyarakat

12
Menentukan Isi
merupakan materi pendidikan yang
akan disampaikan, sesuai dengan
TIK.

13
Menentukan Metode

Metoda pembelajaran harus


disesuaikan dengan sasaran dan
aspek (pengetahuan, sikap,
keterampilan) yang ingin dicapai.
Sesuaikan juga dengan sumber daya
yang tersedia.

14
Menentukan Media

media yang digunakan harus sesuai


dengan sasaran, tingkat pendidikan,
aspek yang ingin dicapai, metoda
yang dipakai dan sumber daya yang
ada.

15
Menentukan rencana kegiatan

Rencana kegiatan terdiri dari


pendahuluan: mempersiapkan segala
alat dan bahan yang diperlukan untuk
pelaksanaan pendidikan, menjelaskan
maksud program dan tujuannya.
Penyajian: penyampaian pesan sesuai
metoda dan media yang digunakan.
Penutup: menguji keberhasilan
penyampaian pesan dan tindak lanjut.
16
Menentukan evaluasi
Evaluasi merupakan proses penilaian
terhadap keberhasilan program pendidikan
dengan melihat perubahan yang terjadi
pada aspek pengetahuan, sikap dan
keterampilan sesuai dengan rancangan
TIK/TIU yang telah disusun sebelumnya.
Alat ukur yang digunakan untuk
mengevaluasi kebersahilan tersebut dapat
berupa : kuesioner, Lembar observasi
(daftar cheklis), wawancara, dokumentasi.
17

You might also like