You are on page 1of 10

Pengertian Keperawatan Mandiri (self care) Menurut

Orem's

Self care merupakan suatu pelaksanaan kegiatan yang diprakarsai


dan dilakukan oleh individu sendiri untuk memenuhi kebutuhan guna
mempertahankan kehidupan, kesehatan dan kesejahteraannya sesuai
dengan keadaan, baik sehat maupun sakit (Orem's, 1980).
Teori Sistem Keperawatan Orem

Teori ini mengacu kepada bagaimana individu memenuhi kebutuhan dan menolong
keperawatannya sendiri, maka timbullah teori dari Orem tentang Self Care Deficit of
Nursing. Dari teori ini oleh Orem dijabarkan ke dalam tiga teori yaitu :
Keyakinan Orem's tentang empat konsep utama keperawatan adalah :
 1. Klien : individu atau kelompok yang tidak mampu secara terus menerus
memperthankan self care untuk hidup dan sehat, pemulihan dari sakit atau trauma atu
koping dan efeknya.
 2. Sehat : kemampuan individu atau kelompoki memenuhi tuntutan self care yang
berperan untuk mempertahankan dan meningkatkan integritas structural fungsi dan
perkembangan.
 3. Lingkungan : tatanan dimana klien tidak dapat memenuhi kebutuhan keperluan
self care dan perawat termasuk didalamnya tetapi tidak spesifik.
 4. Keperawatan : pelayanan yang dengan sengaja dipilih atau kegiatan yang
dilakukan untuk membantu individu, keluarga dan kelompok masyarakat dalam
mempertahankan self care yang mencakup integritas struktural, fungsi dan
perkembangan.
Model Orem's menyebutkan ada beberapa kebutuhan self care yang disebutkan
sebagai keperluan self care (self care requisite), yaitu :
1. Universal self care requisite
2. Developmental self care requisite
3. Health deviation self care requisite
Tujuan keperawatan pada model Orem’s yang diterapkan kedalam praktek
keperawatan keluarga adalah :
1. Menolong klien dalam hal ini keluarga untuk keperawatan
mandiri secara terapeutik;
2. Menolong klien bergerak kearah tidakan-tidakan asuhan
mandiri;
3. Membantu anggota keluarga untuk merawat anggota
keluarganya yang mengalami gangguan secara kompeten.
Orem mengembankan teori self care deficit meliputi 3 teori yang berkaitan:
1. Self care
2. Self care deficit
3. Nursing system
Ketiga teori tersebut dihubungkan oleh enam konsep central yaitu self care, self care
agency, kebutuhan self care terapeutik, self care deficit, nursing agency, nursing system,
serta satu konsep perifer yaitu basic conditioning factor (factor kondisi dasar).
 Menurut Orem fungsi utama keluarga adalah:
1. Sosialisasi pada seluruh anggota keluarga agar dapat mandiri (self care) dan dependent care agen.
2. Pemenuhan terapeutik self care demand pada individu anggota keluarga dan strategi perkembangan untuk
memenuhi kebutuhan :
a. Menyadari perubahan-perubahan dalam individu-individu dan lingkungan.
b. Penegetahuan terhadap dampak dari kondisi perubahann status kesehatan pada anggota
keluarga
c. Pengetahuan cara memenuhi therapeutic self care demand pada anggota keluarga dan
keterampilan serta motivasi untuk memenuhi.
d. Kesadaran terhadap dampak kondisi peran dan hubungan anggota keluarga dalam therapeutic self
care demand dan kemampuan self care pada masing-masing individu anota keluarga.
e. Memiliki upaya untuk mengontrol dan mengatur sumber-sumber kebutuhan untuk memenuhi
therapeutic self care demand dan kebutuhan perawatan kesehatan pada setiap anggota keluarga.
f. Mengintegrasikan aspek-aspek dar self care dan dependent care dalam perencanaan yan
memuaskan pada kehidupan dan perkembangan keluarga.
d. Kesadaran terhadap dampak kondisi peran dan hubungan anggota
keluarga dalam therapeutic self care demand dan kemampuan self
care pada masing-masing individu anota keluarga.
e. Memiliki upaya untuk mengontrol dan mengatur sumber-sumber kebutuhan
untuk memenuhi therapeutic self care demand dan kebutuhan perawatan
kesehatan pada setiap anggota keluarga.
f. Mengintegrasikan aspek-aspek dar self care dan dependent care dalam
perencanaan yan memuaskan pada kehidupan dan perkembangan keluarga.
1. Operasional Praktek keperawatan dalam keluarga menurut tipe situasi
perawatan
2. Operasional Diagnosis
3. Dependent Care Unit sebagai unit pelayanan
4. Keluarga sebagai unit pelayanan
 Terdapat empat dimensi yaitu :
a. Individu subsistem : self care individu
b. Pola interaksi keluarga : dependen care system untuk memenuhi
therapeutic self care demand anggota keluarga dependen
dapat dialkukan dengan kolaborasi antara anggota keluarga
untuk memenuhi therapeutic self care demand.
c. Karakteristik unik secara keseluruhan : pola – pola interaksi
sepanjang hidup keluarga memberikan perawatan self care
untuk semua anggota keluarga.
D. Lingkungan : pengkajian faktor-faktor dasar terhadap kondisi self
care dan self care agency : social cultural, status kesehatan,
elemen-elemen system pelayanan kesehatan dan elemen
system keluarga

You might also like