Professional Documents
Culture Documents
Disusun Oleh
Nini Inriani, S.Ked
(12 17 777 14 178)
Pembimbing
dr. Christina Kolondam, Sp.A
BAB I PENDAHULUAN
ANAMNESIS
Bayi perempuan lahir secara secsio cesarea atas indikasi Ibu diabetes,
riwayat melahirkan anak pertama secara secsio caesaria dengan berat lahir
4000 gram. Bayi dilahirkan secara secsio, menangis spontan dengan
ketuban jernih, sianosis(-), merintih(-).
RIWAYAT PERSALINAN
Bayi perempuan lahir di RSU Anutapura melalui sectio caesarea dengan
indikasi Ibu diabetes dengan riwayat melahirkan anak pertama secara
sectio caesarea dengan berat lahir 4000 gram. Bayi dilahirkan secara
secara sectio, menangis spontan dengan apgar score 7/9, sianosi(-),
merintih(-), usia kehamilan berdasarkan HPHT adalah 37 minggu, berat
badan lahir 43000 gram dengan panjang dengan panjang 52cm.
RIWAYAT KEHAMILAN
Ibu usia 36 tahun, G2P1A0, memiliki riwayat Diabetes Mellitus, tidak ada
hipertensi, tidak ada demam selama kehamilan, riwayat antenatal care
rutin. Selama hamil ibu banyak mengkonsumsi makanan, banyak tidur,
dan mengalami pertambahan berat badan >10 kg selama kehamilan.
PEMERIKSAAN FISIK
Tanda Vital
• Denyut Jantung : 147 kali/menit
• Pernapasan : 52 kali/menit
• Suhu : 36,4oC
• CRT : <2 detik
Data Antropometrik
• Berat Badan : 4300 gram
• Panjang Badan : 52 cm
• Lingkar Kepala : 37,5 cm
• Lingkar Lengan : 13 cm
• Lingkar Dada : 38 cm
• Lingkar Perut : 33cm
Sistem Pernapasan SKOR DOWN
• Sianosis : (-) • Frekuensi napas: 0
• Merintih : (-) • Retraksi :0
• Apnea : (-) • Sianosis :0
• Retraksi dinding dada : (-) • Udara masuk :0
• Pergerakan dinding dada : simetris bilateral • Stridor :0
kanan sama dengan kiri
• Total : 0
• Cuping hidung : (-)
• Kesimpulan : tidak ada gawat napas
• Stridor : (-)
• Bunyi napas : Bronkovesikular (+)
• Bunyi tambahan : (-)
Sistem Gastrointestinal
• Kelainan dinding abdomen : (-)
Sistem Kardiovaskular
• Muntah : (-)
• Bunyi jantung : bunyi jantung I/II
• Diare : (-)
murni reguler
• Residu Lambung : (-)
• Murmur : (-)
• Organomegali : (-)
• Bising usus : (+) kesan normal
Sistem Hematologis
• Umbilikus :
• Pucat : (-)
• Keluaran : (-)
• Anemia : (-) • Warnakemerahan : (-)
• Edema : (-)
Sistem Saraf Sistem Genitalia
• Keluaran : (-)
• Tingkat keadaran: Composmentis
• Anus : (+)
• Aktivitas : Sedang
• Fontanela : datar Pemeriksaan lain
Total Skor : 35
Estimasi usia gestasi 38 minggu
Kurva Lubchenco
Berdasarkan hasil plot yang diperoleh, dapat diketahui bahwa bayi lahir pada usia
gestasi 38 minggu dengan berat lahir bayi 3800 atau berada diatas persentil 90, sehingga
dapat disimpulkan bahwa bayi cukup bulan (BCB) dan besar untuk masa kehamilan
(BMK).
Pemeriksaan Penunjang
RESUME
• Bayi perempuan, usia 0 hari, lahir melalui proses SC atas
indikasi Ibu diabetes dengan riwayat melahirkan anak pertama
secara secsio caesarea dengan berat lahir 4000 gram. Saat
dilahirkan bayi menangis spontan, apgar score 7/9, sianosi(-),
merintih(-), kelainan kongenital(-), usia kehamilan 38 minggu,
berat badan lahir 4300 gram dengan panjang dengan panjang
52cm.
• Dari proses anamnesis yang dilakukan diketahui bahwa ibu
menderita penyakit Diabetes Mellitus, tidak ada hipertensi
sebelum kehamilan dan selama kehamilan, tidak mengalami
demam selama kehamilan, riwayat antenatal care rutin
sebanyak 4 kali kunjungan. Selama hamil ibu banyak
mengkonsumsi makanan, dengan kenaikan berat badan >10 kg
selama kehamilan.
• Dari hasil fisis pada bayi didapatkan: Denyut jantung:147
x/menit, pernapasan: 52 x/menit, suhu: 36,4oC. Berat badan
lahir 4300 gram. Skor Down: 0 yang berarti tidak ada gawat
napas. Skor ballard: 35 dengan estimasi usia kehamilan 38
minggu. Hasil pemeriksaan Lab meliputi darah rutin : WBC 34,5,
RBC 4,9, HGB 14,6, HCT 48,2, PLT125, MCV 115, MHCH 30,2,
Kadar Glucosa : Pukul 16.45: 18 mg/dl, Pukul 16.45: 46 mg/dl,
Pukul 21.50: 30 mg/dl.
Diagnosis :
• Bayi Cukup Bulan (BCB), Besar Masa Kehamilan
(BMK), dengan hipoglikemia
Penatalaksanaan
• Hangatkan bayi
• Isap lendir di mulut dan hidung jika perlu
• Keringkan bayi, bersihkan kemudian dilakukan stimmulasi pada bayi
• Mengklem dan memotong tali pusat kira-kira 2 menit setelah lahir
• Injeksi vitamin K (phytomenadion) 1 mg IM di paha kiri anterolateral
• Injeksi HB0 0,5 mg di paha kanan
• 1 Tetes mata gentamisin pada oculi sinistra dan dextra
• Rawat tali pusat dan hangatkan bayi untuk mencegah hipotermi.
• Asi Ondemand
• IVFD dextrosa 10% 18 tpm
Komplikasi:
• Hipoglikemia merupakan suatu kelainan metabolik dan endokrin
yang sering terjadi pada bayi dan anak yang berakibat
kerusakan otak yang menetap.
• Hipoglikemia menyebabkan suplai glukosa yang rendah ke alat-
alat organ vital khususnya otak. Hipoglikemia yang berulang
dan menetap menyebabkan kerusakan otak dan kematian
Prognosis tergantung dari berat dan lamanya penyakit, cepat dan
tepatnya penanganan, gejala-gejala klinik dan kelainan patologik
lain yang menyertainya.