You are on page 1of 20

ANATOMI DAN

FISIOLOGI SISTEM
SARAF
BY BQ. NURAINUN APRIANI IDRIS,
S.KeP., Ns.
 Jaringan : 1. neuraglia
2. sel schwan
 SSP (susunan saraf pusat) :
1. neuron
2. sel glia
3. sel ependerim
4. plexus coroidalis
OTAK
1. PROenchephalon
2. MESenchephalon
3. RHOMBenchephalon
PRO ENCHEPHALON
 Otak depan yang berada paling cranial
 Pro enchephalon dibentuk oleh
teleenchephalon dan dienchephalon
 Teleenchephalon membentuk menjadi cortex
serebri corpus striatum
rhienenchephalon ventrikel lateralis
anterior dari ven. Tertius
 Dienchephalon menjadi epithalamus
thalamus ciasma oftikum tuber
cirenium lobus posterior hypophise
MES ENCHEPHALON
 Otak tengah, berada di belakan pro
enchephalon
 Mes enchephalon berkembang menjadi
Lamina kuadrigemina Pendiculus
cerebri Aquaduktus cerebri
RHOMB ENCHEPHALON
 Otak belakang yang berada paling caudal
 1. metenchephalon membentuk cerebellum,
pons, ventrikel kuartus
 2. myelenchephalon membentuk medula
oblongata dan ventrikel kuatus
SEL SARAF
 Anatomi sel saraf (neuron)
 Sistem saraf terdiri atas sel-sel saraf yang disebut neuron.
Neuron bergabung membentuk suatu jaringan untuk
menghantarkan impuls atau rangsangan. Satu sel saraf tersusun
dari badan sel, dendrite dan akson.
BADAN SEL
 Badan sel yang juga disebut perikarion,
adalah bagian neuron yang mengandung inti
dan sitoplasma disekelilingnya,  dan tidak
mencakup cabang – cabang sel. Badan sel
terutama merupakan pusat tropic, meskipun
struktur ini juga dapat menerima impuls.
Perikarion dikebanyakan neuron menerima
sejumlah besar ujung saraf yang membawa
stimulus eksitatorik atau inhibitorik yang
datang dari sel saraf lain.
DENDRIT
 Dendrit umumnya pendek dan bercabang-
cabang mirip pohon. Dendrite menerima
banyak sinaps dan merupakan tempat
penerimaan sinyal dan pemrosesan utama di
neuron. Kebanyakan sel saraf memiliki
banyak dendrite, yang sangat memperluas
daerah penerimaan sel. Percabangan
dendrite memungkinkan sebuah neuron
untuk menerima dan mengintegrasi prograsi
sejumlah besar akson terminal dari sel saraf
lain
AKSON
 Sebuah akson merupakan cabang silindris
denagn panjang dan diameter yang bervariasi,
sesuai jenis neuronya.
 Terdapat lalu lintas dua arah yang sibuk dari
molekul besar dan kecil di sepanjang akson.
 Berbeda dengan dendrite, akson memiliki
diameter yang tetap dan tidak bercabang
banyak. Kadang-kadang segera setelah keluar
dari badan sel, akson menghasilkan sebuah
cabang yang kembali kedaerah sel saraf.
Semua cabang akson dikenal sebagai cabang
kolateral
SUSUNAN SARAF PUSAT (SSP)
 OTAK
 1. cerebrum : Cerebrum adalah bagian terbesar dari otak
manusia yang juga disebut dengan nama Cerebral Cortex,
Forebrain atau Otak Depan. Cerebrum merupakan bagian
otak yang membedakan manusia dengan binatang.
Cerebrum membuat manusia memiliki kemampuan
berpikir, analisa, logika, bahasa, kesadaran, perencanaan,
memori dan kemampuan visual. Kecerdasan intelektual
atau IQ Anda juga ditentukan oleh kualitas bagian ini.
 Cerebrum secara terbagi menjadi 4 (empat) bagian yang
disebut Lobus. Bagian lobus yang menonjol disebut gyrus
dan bagian lekukan yang menyerupai parit disebut sulcus.
Keempat Lobus tersebut masing-masing adalah: Lobus
Frontal, Lobus Parietal, Lobus Occipital dan Lobus
Temporal.
 2. Cerebellum : Otak Kecil atau Cerebellum
terletak di bagian belakang kepala, dekat
dengan ujung leher bagian atas. Cerebellum
mengontrol banyak fungsi otomatis otak,
diantaranya: mengatur sikap atau posisi
tubuh, mengkontrol keseimbangan,
koordinasi otot dan gerakan tubuh. Otak
Kecil juga menyimpan dan melaksanakan
serangkaian gerakan otomatis yang dipelajari
seperti gerakan mengendarai mobil, gerakan
tangan saat menulis, gerakan mengunci pintu
dan sebagainya.
 3. Brainstem : Batang otak (brainstem) berada di dalam tulang tengkorak
atau rongga kepala bagian dasar dan memanjang sampai ke tulang
punggung atau sumsum tulang belakang. Bagian otak ini mengatur fungsi
dasar manusia termasuk pernapasan, denyut jantung, mengatur suhu
tubuh, mengatur proses pencernaan, dan merupakan sumber insting dasar
manusia yaitu fight or flight (lawan atau lari) saat datangnya bahaya
 Brainstem terbagi menjadi 3 bagian
 a)  Mesencephalon atau Otak Tengah (disebut juga Mid Brain) adalah
bagian teratas dari batang otak yang menghubungkan Otak Besar dan
Otak Kecil. Otak tengah berfungsi dalam hal mengontrol respon
penglihatan, gerakan mata, pembesaran pupil mata, mengatur gerakan
tubuh dan pendengaran.
 b)      Medulla oblongata adalah titik awal saraf tulang belakang dari
sebelah kiri badan menuju bagian kanan badan, begitu juga sebaliknya.
Medulla mengontrol fungsi otomatis otak, seperti detak jantung, sirkulasi
darah, pernafasan, dan pencernaan.
 c)      Pons merupakan stasiun pemancar yang mengirimkan data ke pusat
otak bersama dengan formasi reticular. Pons yang menentukan apakah
kita terjaga atau tertidur.
 4. Limbic System : Sistem Limbik terletak
pada bagian tengah otak membungkus batang
otak ibarat kerah baju. Komponen limbik
antara lain hipotalamus, thalamus, amigdala,
hipocampus dan korteks limbik. Sistem limbik
berfungsi menghasilkan perasaan, mengatur
produksi hormon, memelihara homeostasis,
rasa haus, rasa lapar, dorongan seks, pusat
rasa senang, metabolisme dan juga memori
jangka panjang.
 5. Medlla spinalis : Medulla spinalis merupakan bagian dari susunan
saraf pusat yang berbentuk silinder memanjang dan terletak
seluruhnya di dalam canalis verterbalis, dikeliling oleh tiga lapis
selaput pembungkus yang di sebut meninges. Apalagi lapisan-
lapisan, struktur-struktur dan ruangan-rungan yang mengeliling
medulla spinalis itu disebutkan dari luar ke dalam secara berturut-
turut, maka terdapatlah :
 a)      Dinding canalis verterbralis (terdiri atas vertebrae dan
ligmenta)
 b)      Lapisan jaringan lemak (ekstradural) yang mengandung
anyaman pembuluh-pembuluh darah vena
 c)      Dura mater
 d)     Arachnoidea
 e)      Ruang subrachnoidal (cavitas subarachnoidealis), yang antara
lain berisi liquor cerebrospinalis
 f)       Pia mater, yang kaya dengan pembuluh-pembuluh darah dan
yang langsung membungkus permukaan sebelah luar medulla
spinalis.
SUSUNAN SARAF PERIFER/TEPI
 A. susunan saraf somatis : Susunan saraf
somatic adalah susunan saraf yang
mempunyai peranan sfesifik untuk mengatur
aktivitas otot  sadar atau serat lintang.
 1. cranial nerves
 2. spinal nerves
 B. susnan saraf otonom : Saraf-saraf yang bekerja
tidak dapat disadari dan bekerja otomatis. Oleh
kerena itu disebut juga saraf tak sadar. Susunan
saraf motorik yang mengsarafi organ visceral
umum, mengatur menyelaraskan dan
mengoordinasikan aktivitas visceral vital termasuk
pencernaan,suhu badan,tekanan darah dan segi
perilaku emosionil lainnya.
 Sistem saraf otonom bergantung pada sistem saraf
pusat dan anatara keduanya dihubungkan oleh
urat-urat saraf eferen ini seolah-olah berfungsi
sebbagai sistem saraf pusa.saraf otonom terutama
berkenaan dengan organ-organ dalam
 1. saraf simpatis : sistem simpatis terletak di
segmen toracal dan lumbal di medulla
spinalis. Karenanya sistem simpatis juga
disebut Divisi toracolumbar dari sistem saraf
otonom.
 2. saraf parasimpatis : Sistem parasimpatis
memiliki inti di medulla dan mesensepalon
dan di bagian sacral medulla spinalis sistem
parasimpatis juga disebut divisi craniosakral
sistem otonom..
KAMSAHAMIDA

You might also like