You are on page 1of 29

ACCOUNTING

THEORY CHAPTER
3
Applying
Theory to
Accounting
KELOMPOK 2
1. EFNI YULIANTI
(1610531047)
Regulation
2. HAFNATI RAHMI
(1610532001)
LEARNING OBJECTIVE
 Arti Penting Informasi Akuntansi
Akuntansi Dan Auditing
 Teori Dari Peraturan Yang Relevan
Dengan Akutansi Dan Audit
 Aplikasi Teori Regulasi terhadap Praktik
Akuntansi dan Audit
 Kerangka Regulasi untuk Laporan
Keuangan
 Kerangka Regulasi untuk Laporan
Keuangan
ARTI PENTING INFORMASI AKUNTANSI
AKUNTANSI DAN AUDITING

Arti penting Prinsip


Akuntansi : AUDITING
• Dasar untuk pedoman Audit memiliki peran
penentuan perlakuan
akuntansi dalam besar dalam hal input,
menyusun maupun proses dan output serta
menginterpretasikan dampak dari suatu
laporan keuangan. tujuan perusahaan, baik
• Pedoman peringkasan yang sudah berjalan
dan pengungkapan
informasi keuangan.
maupun yang sedang
berjalan.
• Suatu kesepakatan /
aturan main tentang
bagaimana laporan
keuangan disusun agar
terjadi komunikasi yang
efektif antara pihak-pihak
yang terpisah secara fisik
dan fungsional
TEORI YANG RELEVAN DENGAN
PERATURAN AKUNTANSI

Teori pasar
1 efisien

2 Teori keagenan

3 Teori regulasi
TEORI EFISIENSI PASAR

• Perilaku pasar dikaitkan dengan hukum


supply & demand
• Tidak ada intervensi pemeritah
• Akuntansi diperlakukan sebagai industri
informasi
• Para pendukung teori ini berpendapat
akuntansi sebagai permintaan informasi
akuntansi oleh para pengguna,dan
penawaran beberapa informasi dalam
bentuk laporan keuangan.
Teori Efisiensi Pasar

Ekuilibrium

Jenis data yang perlu


disediakan dan standar
akutansi yang mendasari

Keinginan untuk Ketersedian produk


memiliki barang
Perusahaan yang
Para pengguna menyediakan
informasi akuntansi informasi akuntansi
AGENCY THEORY
• Hubungan antara pihak pertama (prinsipal)
sebagai pemilik sumberdaya yang
mempercayakan sumberdayanya pada pihak lain
(agen) untuk mencapai tujuan prinsipal

• Permintaan informasi keuangan berasal dari


tujuan pertanggung jawaban dan pengambilan
keputusan.

• Informasi akuntansi merupakan bentuk


pertanggungjawaban dari agen (badan usaha)
kepada prinsipal (investor)
TEORI EFISIENSI PASAR
(KRITIK TERHADAP TEORI )

Pasar tidak efisien untuk informasi akuntansi :


Informasi akuntansi termasuk jenis “public” good.
Free-rider
Perusahaan menduduki posisi memegang kekuasaan lebih dengan
monopoli terhadap produknya (informasi keuangan).

(intervensi pemerintah berupa peraturan yang mengatur tentang


informasi yang disediakan )
AGENCY THEORY

• Informasi akuntansi • Informasi akuntansi


untuk untuk decision-making
pertaggungjawaban • Informasi yang
memperbaiki alokasi
• Asimetri informasi sumber daya dan risiko
dalam perekenomian
Informasi kinerja agen
• Ketidakpastian ex ante
dan ex post
Maka, diperlukan adanya standar aturan laporan keuangan
dan pihak independen (auditor) untuk meyakinkan pihak
luar mengenai kinerja manajemen dan dilaporkan sesuai
dengan standar yang diatur.
THEORIES OF REGULATION

• Public • Regulatory • Private


Interest Capture Interest
Theory Theory Theory

1 2 3
PUBLIC INTEREST THEORY
Public interest theory didasarkan pada asumsi
bahwa pasar ekonomi adalah subyek pada
ketidaksempurnaan pasar atau kegagalan transaksi
yang apabila tidak diperbaiki akan menimbulkan
efisiensi dan hasil yang tidak adil.
Kegagalan pasar jika
 Tidak ada persaingan seperti monopoli, oligopoli
 Hambatan untuk masuk ke industri/pasar.
 Ketidaksempurnaan gap informasi (antara pembeli
dan penjual).
 Pemerintah tidak independen dalam
mengembangkan regulasi
REGULATORY CAPTURE
THEORY
Asumsi Capture Theory
Semua anggota masyarakat berpikir secara rational. Orang-
orang akan mempengaruhi regulasi yang akan
meningkatkan kekayaan mereka, atau mereka akan
mempengaruhi untuk memastikan bahwa regulasi
tesebut tidak efektif untuk menurunkan kekayaan mereka.
Pemerintah tidak independen dalam menetapkan regulasi.

Teori ini menyatakan bahwa regulasi memiliki peran penting


dalam pasar. Maka diharapkan badan akuntansi profesional
atau badan hukum berperan secara aktif menemukan
pengendalian yang memungkinkan untuk mengatur standar
akuntansi yang digunakan dalam pelaporan.
REGULATORY CAPTURE
THEORY
Capture Theory akan terjadi pada satu dari
kemungkinan berikut ini, apabila terdapat badan
yang:

 Mengendalikan regulator
 Berhasil mengkoordinasikan kegiatan regulator dengan
kegiatannya, sehingga kepentingannya terpenuhi
 Dilindungi atau ketidakberhasilannya dapat diterima regulator
 Dapat memenuhi kepentingan regulator
PRIVATE INTEREST THEORY

Private interest theory muncul karena :

ketidakpuasan atas teori-teori sebelumnya.

• Asumsi yang digunakan dalam teori ini adalah


regulasi merupakan respon pemerintah atas
permintaan publik untuk memperbaiki inefisiensi dan
ketidakadilan.
• Teori ini disampaikan George Stigler pada tahun
1971 yang mengatakan bahwa aktivitas seputar
peraturan menggambarkan hubungan kekuatan
politik dari kelompok berkepentingan.
Penerapan Teori Regulasi pada Praktik
Akuntansi dan Auditing

Penerapan Public Interest Theory

• Kasus Enron dimana pemerintah Amerika


Serikat memutuskan untuk mengeluarkan
Sarbanas-Oxley Act (SOX) pada tahun 2002
agar meminimalisir terulangnya kasus
semacam Enron.

• Selain itu, pemerintah Australia juga


melindungi kepentingan pubik dengan
mendirikan Accounting Standard Review
Board (ASRB) pada tahun 1984.
PENERAPAN TEORI REGULASI PADA PRAKTIK
AKUNTANSI DAN AUDITING

Penerapan Regulatory Chapter Theory

• Keterlibatan teori ini juga mengambil peran


dalam pembentukan ASRB . Hal ini terlihat
karena ASRB mengadakan merger dengan
AARF (Australian Accounting Research
Foundation) dan setelah merger ini, 22 dari 23
standar yang dikeluarkan oleh ASRB datang
dari profesi akuntan.
PENERAPAN TEORI REGULASI PADA
PRAKTIK AKUNTANSI DAN AUDITING

Penerapan Private Interest Theory

Dalam kaitannya dengan Undang-Undang


Sarbanes-Oxley dapat dikatakan bahwa
pemerintah AS terpaksa mengambil tindakan
setelah runtuhnya Enron, untuk menunjukkan
bahwa Pemerintah tanggap dan serius mengenai
kecukupan tata kelola perusahaan, pengawasan
pelaporan keuangan dan audit. Dengan demikian,
teori interest private mungkin berlaku juga untuk
menjelaskan kejadian yang diamati.
STANDARD SETTING AS A POLITICAL
PROCESS

• Proses pembuatan peraturan sering kali di pandang sebagai


proses politik karena dampak yang dihasilkan cukup besar
dan pihak-pihak yang terpengaruhi akan berusaha untuk turut
campur dalam pembuatan peraturan itu.

• Menurut Watts dan Zimmerman, proses politik itu sebenarnya


adalah pihak-pihak yang mengejar dan melindungi self-
interest. Maka dalam membuat peraturan akuntansi yang
tentu berdampak politik harus dapat melindungi kepentingan
seluruh pihak terutama kepentingan pengguna laporan
keuangan.
KERANGKA REGULASI UNTUK LAPORAN
KEUANGAN

Independent
Statutory
Enforcement
Requirements
Body

Kerangka
regulasi

Auditors and Corporate


Oversight Governance
STATUTORY REQUIREMENTS

Company Securities Accounting


Law Market Law Standards

Taxation
Law

Persyaratan hukum sebagai suatu insentif untuk menyediakan laporan


keuangan yang diaudit.
Persyaratan mengenai laporan keuangan berasal dari standar akuntansi
yang spesifik dan bagi beberapa jurisdiksi, yang memiliki kekuatan
hukum.
CORPORATE GOVERNANCE

Tata kelola perusahaan adalah sebuah struktur,


proses, dan institusi di dalam dan sekitar
organisasi yang mengalokasikan kekuatan dan
kontrol sumber daya di antara para partisipan.
AUDITORS AND OVERSIGHT

Badan profesional
telah mengambil
peranan untuk
Auditor memiliki mengawasi profesi
peranan dan fungsi auditor secara serius
yang penting dalam dengan
: menggunakan
• menyediakan sumber daya yang
kepastian mengenai tersedia demi
kualitas laporan mengembangkan
keuangan yang standard profesi
dikeluarkan oleh dalam level nasional
perusahaan. dan internasional.
INDEPENDENT ENFORCEMENT BODY

• Badan yang berperan sebagai supervisi atau


pengawasan

• Badan pelaksana independen merupakan


perpanjangan dari pengajuan pengawasan
yang merupakan bagian dasar dalam kerangka
regulasi.

• Security Exchange Commission di Amerika


Serikat

• OJK di Indonesia
STRUKTUR ORGANISASI YANG MENGATUR
STANDAR AKUNTANSI DAN AUDIT

• Struktur Institusi
Pembentukan Standar

• Program Konvergensi IASB


dan FASB

• Standar Akuntansi Untuk


Sektor Publik

• Standar Akuntansi Untuk


Sektor Publik
STRUKTUR INSTITUSI PEMBENTUKAN
STANDARD

• Pembentukan International Accounting Standard Committee


1973

• Melakukan kegiatan perbaikan International Accounting Standar


1980

• Standar di revisi International Organization of Securities


2000 Commissions (IOSCO)

• Membentuk IASB (London) yang dilandasi struktur FASB (USA)


2001 untuk menghasilkan dan mengupdate IAS dan IFRS

• European Commission memutuskan menerapkan IASB pada th


2005, persiapan penerapan International Financial Reporting
2005 Standard
PROGRAM KONVERGENSI IASB DAN
FASB

• Mengidentifikasi perbedaan Program konvergensi


membutuhkan IASB dan FASB untuk
mengidentifikasi perbedaan diantara standar
mereka masing-masing untuk mereview solusi
yang ada dan mengambil penanganan yang lebih
baik.

• Perbedaan rule base dan principle base


STANDAR AKUNTANSI UNTUK SEKTOR PUBLIK

IASB menetapkan standar untuk sektor swasta,


perbedaan standar dapat berlaku untuk sector publik.
Sebuah negara harus memutuskan standar IASB yang
mana yang akan diikuti oleh entitas sektor public.
Standar Auditing Internasional

• Standar auditing internasional atau yang biasa


disebut ISA(International Standards on Auditing)
dikembangkan oleh IAASB (International Auditing
and Assurance Standards Board).

• Pemerintah meyakini bahwa kekuatan dari


standar akuntansi dan standar auditing dan
keefektifanya dalam pelaksannaya adalah salah
satu factor dari kesuksesan pengembangan
keuangan diseluruh dunia
SEKIAN

TERIMAKASIH

You might also like