AGRESIVITAS

KELOMPOK 1
PENGERTIAN TINGKAH LAKU AGRESIF
• Rosmalia Dewi (2005: 109) mengartikan agresif adalah suatu tingkah
laku menyerang baik yang dilakukan secara lisan atau verbal maupun
melakukan suatu ancaman yang digunakan sebagai pernyataan
adanya rasa permusuhan. Tingkah laku agresif dapat terjadi pada
anak TK yaitu suatu perilaku di mana mereka saling menyerang secara
fisik seperti mendorong, memukul, berkelahi, maupun penyerangan
secara verbal baik mencaci, mengejek, dan memperolok-olok
temannya (Rusda Koto Sutadi & Sri Maryati Deliana, 1996: 32).
JENIS-JENIS TINGKAH LAKU AGRESIF
Berkowitz et al. (dalam Wiwid Kurniawati, 2010: 6) mengelompokan
agresivitas dalam tiga jenis yaitu:
• Agresif fisik yaitu perilaku yang dimaksudkan untuk menyakiti
seseorangsecara fisik seperti memukul dan menendang.
• Agresif verbal yaitu perilaku yang dimaksudkan untuk menyakiti
seseorangsebagai umpatan atau bahkan ancaman seperti memaki
dan mengancam.
• Agresif pasif yaitu perilaku yang dimaksudkan untuk menyakiti
seseorangtidak secara fisik dan verbal misal menolak bicara ,
bungkam, dan tidak peduli.
 TANDA-TANDA TINGKAH LAKU AGRESIF
• Menggigit.
Tingkah laku ini sering kali muncul pada anak - anak yang merekea biasa
melakukannya kepada anak lain atau orang dewasa. Tindakan inibukanlah
suatu tingkah laku agresif yang dimunculkan dengan sengaja. Terkadang
tindakan ini mereka lakukan untuk bercanda.

• Memukul, mendorong, dan menggoda.

Tindakan ini memerlukan penanganan seperti pada tindakan menggigit. Akan
tetapi ketika anak sudah lebih bisa mengungkapkan dengan verbal, dapat
diarahkan untuk bersikap baik melalui kata-kata. Jika anak masih
menunjukkantingkah laku ini, kita bisa memberikan hukuman.
FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB MUNCULNYA
PERILAKU AGRESIF
Rimm (2003: 156-157) juga menjelaskan penyebab-penyebab
munculnyatingkah laku agresif secara lebih rinci yaitu:
• Korban kekerasan
• Terlalu dimanjakan
• Televisi dan video game
• Sabotase antar orangtua
• Kemarahan
• Penyakit dan alergi
PENANGANAN TINGKAH LAKU AGRESIF
Ummu Haya Nida (2009: 170-174) juga memberikan cara dalam
menangani tingkah laku agresif pada anak melalui:
a. Tindakan preventif
• Orangtua jangan selalu memenuhi tuntutan atau keinginan anak.
• Batasi dan kontrol anak dalam menonton televisi.
• Orangtua atau orang sekitar selalu menunjukkan perilaku yang
baik.
• Ciptakan suasana menyenangkan dalam rumah.
b. Tindakan kuratif
• Memberikan pujian atau hadiah ketika anak menunjukkan
perilaku tidakmenyakiti orang lain maupun tidak membentak saat
bermain.
• Mengajak anak untuk ikut merasakan perasaan orang lain untuk
membangunkepekaan sosial terhadap orang lain.
• Tidak memberikan hukuman fisik.
• Memberikan nasihat kepada anak bahwa perilaku yang mereka
munculkanmenyakiti orang lain.