You are on page 1of 20

MANAJEMEN AKUNTANSI

RUMAHSAKIT

Perencanaan, Analisa, Pengendalian dan


Pengawasan Biaya
Oleh:
Prof. dr. H. Aman Nasution, MPH
AKUNTANSI

• Paul Grady : AKUNTANSI adalah keseluruhan


pengetahuan dan fungsi yang berhubungan dengan
penciptaan, pengesahan, pencatatan,
pengelompokan,pengolahan, penyimpulan,
penganalisaan, penafsiran dan pengkajian informasi
yang dapat dipercaya dan penting artinya, secara
sistematik mengenai transaksi-transaksi, yang sedikit-
dikitnya bersifat finansiil dan yang diperlukan bagi
pimpinan dan operasi suatu badan, dan untuk laporan-
laporan yang harus diajukan mengenai hal tadi guna
memenuhi pertanggungjawaban yang bersifat keuangan
atau lainnya.
MANAJEMEN AKUNTANSI RUMAHSAKIT.

• Mengelola/mengurus segala sesuatu yang berhubungan


dengan keuangan di rumahsakit, fungsi yang perlu
dilaksanakan untuk diserahkan kepada pimpinan, baik
sebagai informasi, yang dapat dipercaya, secara
sistematik mengenai transaksi-transaksi, yang ada
hubungannya dengan finansiil, dan yang diperlukan bagi
pimpinan dan untuk laporan, sebagai
pertanggungjawaban keuangan atau lainnya.

• Paul Grady, dalam Penelitian oleh American Institute of


Certified Public Accountant.
BIDANG-BIDANG AKUNTANSI

• 1. Akuntansi Sosial : ttg data ekonomi makro, y.i.:


• Pendapatan nasional, konsumsi nasional dan investasi
nasional.
• 2. Akuntansi Pemerintahan : ttg informasi transaksi-
transaksi keuangan yang dilakukan lembaga
pemerintahan.
• 3. Akuntansi Perusahaan : ttg kejadian-kejadian dalam
menjalankan usaha utk mengambil keputusan yg tepat
berdasar informasi tersebut.
• 4. Akuntansi utk organisasi non-profit : ttg informasi
kegiatan-kegiatan organisasi n0n-profit, misalnya
perkumpulan sosial, universitas, lembaga agama, dsb.
AKUNTANSI DANA

• 1. Dana operasional
• 2. Dana utk bangunan (gedung)
• 3. Dana utk kegunaan khusus
• 4. Dana bantuan (donor).
• Lima hal yg berkaitan dgn keuangan, y.i.:
• 1. Pemasukan : Semua bentuk pelayanan.
• 2. Pengeluaran : Gaji, bahan, biaya dll.
• 3. Aset : Semua barang yang ada niali uangnya.
• 4. Jaminan : Hutang, Hipotek dll.
• 5. Modal : Semua milik Rumahsakit.
Input pada Pencatatan dan Plaporan
(Recording & Reporting = RR)

• 1. Input Pemasukan (Revenue)


• 2. Input Pengeluaran (Expenses)
• 3. Input Transaksi Tunai.
PERMASALAHAN MANAJEMEN
AKUNTANSI RUMAHSAKIT
• 1. Situasi dan kondisi RS yang dikelola
• 2. Anggaran pendapatan dan belanja
• 3. RS adalah “hotel plus”
• 4. Di RS ada profesional pelayanan perhotelan,
pelayanan kedokteran dan pelayanan perawatan
• 5. Demikian pula dengan “dapur”, “laundry”, “cleaning
service”, halaman, kantin, perparkiran dsb.
• 6. Inventarisasi apa saja yang termasuk dalam akuntansi
rumahsakit, dengan mengacu kepada “hotel plus”.
• 7. Bentuk laporan khusus akuntansi.
PERENCANAAN ANGGARAN BIAYA RS

• 1. Rencana Strategis (10 tahun) : Renstra


• 2. Rencana Operasional (Renop) 2X5 tahun
• 3. Rencana Tahunan (Action Plan).

• Setiap akhir tahun dari action plan seyogianya


tergambar apa yang seharusnya tercapai, sesuai
dengan target tahunan, yang merupakan bagian dari
Renstra.
• Dalam Renop 5 tahunan selain action plan termasuk
juga : Perencanaan, Operasional, Keuangan dan
• Pembiayaan (Pendapatan dan Belanja)
RENSTRA,RENOP DAN ACTION PLAN

• Renstra sudah harus dapat mengantisipasi kapan akan


dicapai apa yang direncanakan, apakah sesudah 5
tahun atau sesudah selesai tahun pertama atau tahun
kedua, atau baru tercapai pada akhir tahun kesepuluh.
• Apakah berupa peningkatan pelayanan (mutu), ataukah
peningkatan jumlah jenis pelayanan, atau penambahan
investasi, atau peningkatan fisik RS atau peningkatan
fasilitas, alat medis atau non-medis, atau peningkatan
jumlah,mutu dan kualitas SDM, baik dokter,spesialis,
super spesialis, tenaga perawatan, dan tenaga
penunjang lainnya.
RUMAHSAKIT (ZIEKENHUIS : Belanda)
RUMAHSAKIT (HOSPITAL : Inggeris)
• Definisi : Suatu institusi dimana dilakukan kegiatan penentuan
penyakit atau diagnosa, kegiatan penyembuhan atau kuratif (terapi)
dan rehabilitasi atau pemulihan kesehatan maupun cacat tubuh.
• Ditambah dengan kegiatan lain yang ada hubungannya dengan
kegiatan-kegiatan mengembalikan keadaan seseorang kepada
keadaan kesehatan yang optimal.
• RS dapat dikategorikan, berdasar :
• 1. Jumlah tempat tidur yang ada (berfungsi)
• 2. Kemampuan yang dipunyai
• 3. Ketenagaan yang dipunyai
• 4. Peralatan medis dan non-medis yg dipunyai.
• 5. RS Umum atau Khusus.
SISTEM AKUNTANSI RUMAHSAKIT

• A. Komponen akuntansi RS

• 1. Langsung, antara lain biaya perawatan.


• 2. Tak Langsung ,biaya pendukung, seperti cleaning
service, perawatan fisik RS (“maintainance”)
• Biaya langsung maupun biaya tak langsung, harus dapat
dihitung, berapa harus dibayar oleh setiap pasien, biaya
medis, dan non medis, dan biaya administrasi termasuk
gaji pegawai.
SISTEM AKUNTANSI RUMAHSAKIT

B, Masukan . Informasi utk sistem.


• 1. Informasi ttg keuangan pasien
• 2. Pendapatan dari pelayanan kepada pasien
• 3. Pengeluaran
• 4. Frekuensi kejadian pelayanan RS kepada pasien.

• C. Informasi ttg pasien dan keuangannya


• 1. Status pasien harus jelas.
• 2. Keluarga pasien diberitahu
• 3. Tempat tinggal pasien
• 4. Cara mengutip pembayaran perawatan, langsung, melalui
• perusahaan atau asuransi.
SISTEM AKUNTANSI RUMAHSAKIT

• D. Pemasukan (uang) berasal dari 2 sumber :

• 1. Langsung, pelayanan kepada pasien, seperti kamar,


• rawat inap, perawatan, catering, dll.
• 2. Tak langsung, house keeping, laundry, kitchen,
• maintainance, dll.
• Termasuk beberapa pemeriksaan untuk diagnosa
• atas perintah dokter,antara lain, pemeriksaan
• laboratorium klinik, X-ray (foto thorax dll.) CT-scan,
• MRI,kultur dahak, tinja, dll.
SISTEM AKUNTANSI RUMAHSAKIT

• Pengeluaran lain, untuk mengajar siswa, perawat, bidan,


analis, fisioterapis, dll. Maupun untuk dosen yang
mengajar mahasiswa kedokteran, kedokteran gigi,
keperawatan, dll. Pada RS pendidikan.
• Pemasukan dapat dari berbagai kegiatan, antara lain,
sewa kamar non perawatan (utk keluarga) kantin,
warung, wartel, warnet, perparkiran, bantuan (donor).
• Ada pengeluaran lain sifatnya, antara lain barang habis
pakai seperti ATK, spuit (alat suntik), linnengoed
(verband, sprei, sarung bantal dll) depresiasi gedung,
sewa barang atau alat (baik sewa pakai atau sewa beli)
SISTEM AKUNTANSI RUMAHSAKIT

• PUSAT-PUSAT BIAYA, yang tidak menghasilkan


pendapatan, antara lain :
• 1. Depresiasi
• 2. Administrasi
• 3. Pusat data, kantor komputer
• 4. Gaji, honor, kesejahteraan pegawai.
• 5. Pusat Pembelian barang (logistik).
• 6. Loket penerimaan pasien (admission),
• 7. Laundry
• 8. Cleaning service, housekeeping.
Sistem akuntansi rumahsakit

• PUSAT-PUSAT BIAYA :
• 9. perawatan umum (maintainance), gedung, air,gas
telepon, listerik, dll.
• 10. Dapur (kitchen).
• 11. Kafetaria / Kantin
• 12. Medical record (RR-system).
• 13. Pelayanan sosial / SKTM (Surat keterangan tidak
• mampu, dari Lurah / Kepala Desa).
• 14. Admninistrasi pelayanan klinik.
• Kesemua biaya ini ditanggung oleh rumahsakit.
SISTEM AKUNTANSI RUMAHSAKIT

• PUSAT-PUSAT BIAYA YANG MENGHASILKAN


PENDAPATAN RUMAHSAKIT, antara lain :
• 1. Kamar Bedah dan Kamar penyembuhan (Recovery
• room).
• 2. Laboratorium
• 3. Radiologi
• 4. Pusat Cairan, infus, darah, plasma, dll
• 5. Apotik (Farmasi).
• 6. Pusat logistik (barang habis pakai).
• 7. Kamar bersalin (Delivery room).
SISTEM AKUNTANSI RUMAHSAKIT

• Pusat-pusat biaya lain :


• 8. Pendidikan : dokter, dokter spesialis (PPDS), perawat,
• bidan, analis, fisioterapi, anastesi, dll.
• Dari honor, sewa gedung, peralatan, uang sekolah,dll
• 9. Pusat perwatan, baik giagnostik, terapi dan
• penyembuhan (rehabilitasi).

• Kesemuanya diharapkan dapat menjadi pusat


pemasukan, pendapatan (revenue).
PUSAT-PUSAT BIAYA

• AREA PELAYANAN PASIEN:


• 1. Penyakit dalam dan Bedah
• 2. Penyakit anak
• 3. ICU dan ICCU
• 4. Kebidanan (Obgyn).
• 5. Perawatan
• 6. Fasilitas perawatan khusus / ahli , seperti :kanker,
jantung, bedah anak,dll.
• 7. Rawat jalan, rujukan.
• 8. UGD
PUSAT-PUSAT BIAYA

• Masih banyak lagi yang dapat ditambahkan, sesuai


dengan kelas dan type / macam RS, sesuai dengan
• kemampuannya.

• Pada RS-khusus, area pelayanan pasien, khusus pula,


antara lain RS Jiwa, RS Mata, RS Paru, RS Kanker, dll.
Semua tergantung pada kemampuan RS dan
ketenagaan yang dipunyainya.

You might also like